Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian/Definisi Nilai Buku (Book Value)

Pengertian atau Definisi  Nilai Buku (Book Value) 

Pengertian atau Definisi  Nilai Buku (Book Value) adalah Nilai suatu aktiva sebagaimana yang dinyatakan dalam pembukuan.

Bila aktiva itu terkena penyusutan, maka nilai buku dari aktiva tersebut adalah harga belinya dikurangi akumulasi penyusutan aktiva.


Contoh Perhitungan Nilai Buku (Book Value) :

- PT.Kharisma Jaya Sakti adalah perusahaan yang mempunyai kegiatan usaha di bidang distribusi obat-obatan.

PT.Kharisma Jaya Sakti memiliki aktiva berupa mobil box sebanyak 3 (tiga) mobil yang dibeli pada tanggal 2 Januari 2021 seharga Rp.600.000.000,00 (enam ratus juta rupiah). 

PT.Kharisma Jaya Sakti menggunakan Metode penyusutan Metode Garis Lurus dalam menghitung besarnya penyusutan.

Masa manfaat mobil box dihitung selama 8 (delapan) tahun.

Penyusutan mobil box tiap tahun adalah sebesar Rp 75.000.000,00 (600.000.000 dibagi 8 tahun).

Akumulasi penyusutan mobil box per 31 Desember 2023 adalah sebesar Rp.225.000.000,00 (75.000.000 x 3 tahun).

Nilai buku per 31 Desember 2023 adalah sebesar Rp.375.000.000,00 (600.000.000-225.000.000).

Nilai buku suatu aktiva dalam periode tertentu bisa saja berbeda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya. 

Hal ini terjadi karena Nilai buku suatu aktiva dipengaruhi oleh metode penyusutan yang digunakan oleh perusahaan tersebut. 

Apabila suatu perusahaan menggunakan metode penyusutan aktiva dengan metode garis lurus tentu saja berbeda dengan perusahaan yang menggunakan metode saldo menurun dalam nilai buku periode berjalan sebelum akhir masa manfaat aktiva tersebut. 

Meskipun pada awal periode nilai aktiva tersebut sama.


Contoh Penerapan Nilai Buku Dalam Perpajakan 

- PT.Agoda Makmur Abadi adalah perusahaan yang mempunyai kegiatan usaha di bidang Perdagangan Alat Rumah Tangga.

PT.Agoda Makmur Abadi pada tanggal 2 Januari 2022 membeli mobil seharga Rp.400.000.000,00 (empat ratus juta rupiah). 

PT.Agoda Makmur Abadi menggunakan Metode penyusutan Metode Garis Lurus dalam menghitung besarnya penyusutan.

Masa manfaat mobil dihitung selama 8 (delapan) tahun.

Penyusutan mobil box tiap tahun adalah sebesar Rp 50.000.000 (400.000.000 dibagi 8 tahun).

- Pada tanggal 3 Januari 2023 mobil tersebut dijual dengan harga Rp.375.000.000.

Akumulasi penyusutan mobil per 31 Desember 2022 adalah sebesar Rp.50.000.000 (50.000.000 x 1 tahun).

Nilai buku per 31 Desember 2022 adalah sebesar Rp.350.000.000 (400.000.000-50.000.000).

Keuntungan Penjualan Mobil :

Harga Jual : Rp.375.000.000

Nilai Buku : : Rp.350.000.000

Keuntungan Penjualan Mobil : Rp. 25.000.000 (375.000.000 - 350.000.000)

Keuntungan penjualan mobil merupakan pendapatan luar usaha PT.Agoda Makmur Abadi dan merupakan objek Pajak Penghasilan Badan.


Baca Juga :





Referensi :

Kamus Istilah Akuntansi (Dhanny R Cyssco)